MEKANISME KOPING DAN LAMA HEMODIALISA TERHADAP TINGKAT KECEMASAN PADA PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK YANG MENJALANI HEMODIALISA
Keywords:
mekanisme koping, lama hemodialisa, cemas, gagal ginjalAbstract
Latar belakang : Kejadian gagal ginjal kronik (GGK) di seluruh dunia mencapai 10% dari populasi, sedangkan pasien GGK yang menjalani hemodialisis (HD) mencapai 1,5 juta orang di seluruh dunia. Hemodialisis merupakan salah satu terapi pengganti
untuk menggantikan kerja ginjal untuk mengeluarkan sisa hasil metabolisme dan kelebihan cairan serta zat-zat yang tidak dibutuhkan tubuh seperti menurunkan kadar ureum, kreatini dan zat toksik lainnya di dalam darah. Terapi hemodialisa yang panjang dan lama dapat menimbulkan perasaan tidak nyaman seperti perasaan cemas dan kekhawatiran yang tidak jelas dengan perasaan tidak pasti dan tidak berdaya, di pengaruhi oleh mekanisme koping pada individu itu sendiri.
Tujuan : Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui hubungan mekanisme koping dan lamanya hemodialisis terhadap tingkat kecemasan pada pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisa.
Metode : Jenis penelitian ini adalah kuantitatif, desain penelitian deskriptif korelatif dengan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 49 responden, dengan teknik purposive sampling. Alat ukur yang digunakan dalam adalah kuesioner HARS untuk kecemasan, dan untuk mengetahui lama hemodialisa dan mekanisme kopingnya menggunakan kuesioner, Analisis uji rank spearman dan analisis regresi untuk multivariatnya.
Hasil : Berdasarkan hasil penelitian didapatkan hasil bahwa nilai signifikansi 0,001, Karena niai Sig.(2-tailed)< 0,05 dan ini membuktikan bahwa terdapat hubungan antara mekanisme koping dan lama hemodialisis terhadap tingkat kecemasan pasien
yang menjalani hemodialisis.
Kesimpulan : Bahwa secara statistik ada hubungan yang kuat antara mekanisme koping dan lamanya hemodialisis terhadap tingkat kecemasan yang signifikan pada pasien gagal ginjal kronis yang menjalani hemodialisis di ruang hemodialisis.
Downloads
References
Anggraeni, E., N. 2018. Analisis Praktik Klinik Keperawatan Pada Pasien CKD (Chronic Kidney Diseas) Dengan Intervensi Inovasi Terapi Murottal AlQur’an (Al-Kahfi) Terhadap Keccemasan di Ruang Hemodialisa RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda Tahun 2018.
Anggraeni, et. al. 2017. Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Tingkat Depresi Pada Pasien Yang Menjalani Terapi Hemodialisa di Unit Hemodialisa Rumah Sakit Tentara DR. Soejono Magelang.
Brunner. & Suddarth. 2012. Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah edisi 8 volume 2. Jakarta: EGC
Harmilah. 2020. Asuhan Keperawatan Pada Pasien Dengan Gangguan Sistem Perkemihan. Yogyakarta. Puataka Baru Press.
Karuniawati, E., dan Supadmi, W. 2016. Kepatuhan Penggunaan Obat Dan Kualitas Hidup Pasien Hemodialisa di RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta Periode Maret 2015.
Latipah, E. 2017. Psikologi Dasar Bagi Guru. Bandung. PT Remaja Rosdakarya
Notoatmodjo,S. 2012. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Relawati, A., et. al. 2015. Pengaruh Self Help Group Terhadap Kualitas Hidup Pasien Hemodialisa di Rumah Sakit Pusat Kesehatan Umum Muhmmadiyah Yogyakarta.