PENGARUH PERMAINAN TRADISIONAL JAMURAN TERHADAP KEMAMPUAN PSIKOSOSIAL ANAK PRA SEKOLAH DI TK BA AISYIYAH KRIWEN II SUKOHARJO
Keywords:
permainan, jamuran, kemampuan, psikososialAbstract
Latar Belakang: Aspek perkembangan sosial sangat penting untuk dikembangkan sejak dini agar anak segera memiliki keterampilan sosial yang optimal,
sehingga anak mampu menyesuaikan diri dan berperilaku sesuai aturan yang ada, serta keberadaan anak dapat diterima lingkungan. Studi pendahuluan bahwa kegiatan yang bersifat kerjasama dan interaksi dengan teman dalam bentuk permainan jarang dilakukan dan hampir tidak pernah dilakukan.
Tujuan: Untuk mengetahui pengaruh permainan tradisional jamuran terhadap kemampuan psikososial anak prasekolah di TK BA Aisyiyah Kriwen II Sukoharjo.
Metode: Penelitian ini menggunakan eksperimen semu (Quasy Eksperimental). Dengan menggunakan desain Nonequivalent control group design. Pengambilan sampel secara sampling jenuh yang berjumlah 30 anak yaitu 15 sebagai kelompok eksperimen dan 15 sebagai kelompok kontrol.
Hasil: (1) Kemampuan psikososial anak pra sekolah sebelum diberi perlakuan diperoleh nilai rata-rata kelompok eksperimen sebesar 126,55 dan kelompok kontrol sebesar 132,42. Perbedaan nilai rata-rata sebesar 5,87. Diperoleh thitung sebesar -0,476 dan p- value sebesar 0,638. p-value lebih besar dari 0,05, sehingga menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan kemampuan psikososial pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol.(2) Kemampuan psikososial anak pra sekolah setelah diberi perlakuan diperoleh nilai rata-rata kelompok eksperimen sebesar 201,73 dan kelompok kontrol sebesar 130,11. Perbedaan nilai rata-rata sebesar 71,61. Diperoleh thitung sebesar 4,992 dan p-value sebesar 0,000. p-value lebih besar dari 0,05, sehingga menunjukkan bahwa ada perbedaan kemampuan psikososial pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol.
Simpulan: Terdapat pengaruh permainan jamuran terhadap kemampuan psikososial anak pra sekolah di TK BA Aisyiyah Kriwen II Sukoharjo.